Followers

Saturday, February 14, 2009

Valentine's?

Segalanya Pasti
Aida Agil

Gelora melanda di dalam hidupku
Dapatkah ku cari tenang
Awan kelabu menutup cahaya
Masa ku rasa sinarannya

Sampai bila aku menahan tangisan
Yang berlubuk dalam jiwa
Namun ku mampu tersenyum
Pada isi alam
Dan padamu yang mengecewakan
Tiap harapan hatiku
Kini membeku dan kau pun membisu
Tiada lagi menyinta

Gelora melanda di dalam hidupku
Dapatkah ku cari tenang
Hilang di jiwa
Wajahmu sering ku jumpa
Terasa beratnya
Jiwa tertekan

Serasakan ingin ku bertanya
Padamu takdir yang lama di sana
Mengapakah aku telah diperlakukan
Dengan beban cinta yang kecewa

Relalah aku menerimanya
Ku tahu esok tidak serupa
Moga ada rahsia kekecewaanku
Bagai penawar ketenangan

Dalam hidupku berilah sinar
Beraraklah awan yang kelabu
Tidak salahmu
Yang menghancurkan
Dan demi Tuhan Yang Esa
Bahagialah dikau


Last a few days aku dengar lagu ini, tengah tengah malam dan tiba tiba tersentap sayu. Sedap lagu ni, good lyrics, good vocal by Aida Agil and teringat kisah dia kat melodi hari tu. Apa pun,lagu ini liriknya mengundang positif pada diri kita semua. Moral of this lyrics is..wat ever it is..positif dan teruslah 'putih' menghadapi hari muka tidak kira cinta menghumban kita sejauh mana ke lembah kecewa pun. Pada yang sambut Valentine's today (aku tak suggest pada Muslims utk sambut),Happy Valentine's la ek..

For Muslim's please go through details this articel, :-)

Sejarah Valentine

Banyak orang diantaranya generasi muda muslim, terjerumus pada menyanjung dan mengistimewakan satu hari pada bulan Februari. Mereka serempak merayakan Valentine's Day, mungkin akan timbul suatu pertanyaan di kalangan remaja muslim, berkenaan dengan acara tersebut, berikut ini akan kita ulas sejarah awal Valentine's Day.

Pada mulanya bangsa Romawi memperingati suatu hari besar setiap tanggal 15 Februari yang dinamakan Lupercalia.Peringatan hari besar ini untuk menghormati Juno (Tuhan Wanita) dan Perkawinan, serta Pah (Tuhan dari Alam). pada saat itu digambarkan orang-orang muda (laki-laki dan wanita) memilih pasangannya secara diundi, kemudian mereka bertukar hadiah sebagai pernyataan cinta kasih. Dengan diikuti berbagai macam pesta dan hura-hura bersama pasangannya masing-masing. Ketika itu agama Nasrani sedang disebarkan oleh para pemuka gereja yang berusaha memberi pengertian ajaran agamanya kepada para pemuka berhala itu. Pada tahun 496 M, Paus Gelarius (Pope Gelarius) menggantikan peringatan itu menjadi Saint Valentine's Day, iaitu hari kasih sayang untuk orang-orang suci.

Sejarah Valentine's Day dimulai ketika seorang pendeta dari kota Torni dekat Roma yang dikejar-kejar oleh para prajurit Romawi karena secara sadar telah menentang Imperor Claudius II. Ia melawan titah kaisar yang melarang para pemuda yang belum menikah untuk menikah karena dikhawatirkan dapat melemahkan kemampuan bertempur mereka. Namun Pendeta Santo Valentino menentangnya dengan menikahkan sepasang muda-mudi secara sembunyi-sembunyi. Kemudian ia dihadapkan oleh para prajurit ke Palatine HIll (Bukit Palatine) dekat altar Juno untuk dipenggal kepalanya. Namun sebelum ia menjalani hukumannya, ia mengirim pesan melalui surat yang disebarkan oleh putri penjaga penjara, pesan itu berbunyi "Dari Valentinemu", surat itu tertanggal 14 Februari 270 M. Kemudian sejak tanggal ini hari tersebut diperingati sebagai hari Valentine atau hari Kasih Sayang.

Pada awal abad ke-4 M, Romawi dikuasai oleh kaisar Constantine yang merupakan kaisar pertama yang beragama Nasrani, sejak inilah agama Nasrani mulai berkembang dan mempunyai kedudukan istimewa dan secara tidak langsung kebiasaan-kebiasaan agama ini pun berlangsung dan berkembang, diantaranya Valentine's Day dan St. Valentine.

Setelah kita mengetahui tentang sejarah Valentine ini diharapkan kita semua dapat mengambil sikap sebagai seorang muslim/muslimah. Hadits Rasulullah SAW yag berbunyi, \"Barang siapa yang meniru kebiasaan suatu kaum (agama) maka ia termasuk di dalam kaum itu\". Allah pun berfirman, \"Barang siapa mencari agama selain Islam, maka sekali tidak diterima (agama itu) daripadanya, dan di akhirat ia termasuk orang-orang yang merugi.\" (QS. Ali-Imran : 85)

Apabila kita tidak mengetahui hari besar atau kebiasaan atau hari besar suatu kaum, maka janganlah sekali-kali kita mengikutinya. Firman Allah dalam QS. Al-Isra\' : 36 berbunyi, \"Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya.

Maka jika masih banyak kita lihat muda-mudi Islam yang ikut merayakan Valentine's Day beralasan bahwa hari itu adalah hari untuk menyatakan atau menunjukkan rasa sayang kepada orang lain. Dan tentu saja alasan ini tidak bisa diterima karena Islam telah mengajarkan kita untuk saling mengasihi dan saling menyayangi sesama kita, seperti sabda Rasulullah SAW, \"Tidak sempurna iman seseorang diantara kamu sehingga ia mencintai saudaranya seperti ia mencintai dirinya sendiri.\" (HR. Bukhori-Muslim).

Apakah dari hadits diatas kita masih juga menafikkan hal-hal mana yang harus kita ikuti dan yang tidak boleh kita ikuti? Apakah kita berkasih sayang hanya pada satu hari (14 Februari) dan bukan setiap waktu seperti yang dianjurkan Rasulullah?

Saudaraku, semoga kita bisa lebih bijaksana dalam mengambil keputusan, dan bukan hanya sekadar memperturutkan hawa nafsu untuk sekadar ikut-ikutan.



No comments: